Salah satu orang yang aku sayangi adalah bapak. Tiap aku sedih, beliau merasakannya dan langsung telfon. Ikatan batin kami kuat sekali. Beliau tanya apakah aku sehat, sibuk apa, bapak kangen. Selalu berdoa agar diberi kemampuan untuk membahagiakan bapak dan ibu hingga di akhirat nanti. Hal yang ingin aku lakukan adalah memeluk dan mencium tangan bapak.

Orang yang aku pikirin dari berapa hari lalu itu nenek, yang fisiknya sudah makin tua dan sering sakit. Kalau hari ini hari terakhir aku bareng nenek, bakal ada di sisinya terus, penuhin semua permintaan nenek, dan gak berhenti berhentinya berdoa semoga dipanggil Allah dalam keadaan terbaik. Satu lagi part yang paling susah dan akan aku jalanin hari ini ada belajar mengikhlaskan karena biasanya cuma bayangin kehilangan beliau aja nggak mampu.

Jika ini hari terakhir aku bersamannya, entahlah aku tak tahu harus berbuat apa yg jelas aku akan melakukan segala cara yg aku bisa, kalau pun aku bisa bisa menghentikan waktu aku akan melakukannya agar aku bisa berlama lama dgnnya, tapi itu tdk mungkinkan....
Jadi aku hanya ingin bersmanya seharian melakukan kegiatan" yg kami suka.
Yg terpenting aku hanya ingin memandangi manik wajahnya.....
Terima Kasih....

saat ini orang yang paling aku sayang adalah kedua orangtua aku, ibu dan Bapak. aku cuma ingin bilang Maaf belum bisa membahagiakan kalian, masih sering merepotkan kalian, masih sering membuat kalian cemas, maaf dan maaf ... terimakasih atas segala yang telah kau berikan kepada ku selama ini...

Orang yang kusayangi adalah keluarga, pastinya. Kalau ini hari terakhir untuk bertemu keluargaku,hal pertama yang aku lakukan adalah mengingat lagi semua kejadian manis sekaligus buruk yang pernah terjadi dalam keluarga karena dengan itu aku akan selalu mengingat kalau aku masih punys keluarga yang amat kusayangi

Jika posisi yang pergi adalah orang lain, saya ingin saya selalu disampingnya, sampai waktunya tiba untuk pergi. Saya akan membuatnya bahagia sampai waktunya pergi. Saya tidak akan mengecewakannya. Jika posisi yang pergi adalah saya, saya akan menjauhi orang tersebut, saya tidak ingin membuat banyak kenangan manis bersamanya hingga membuat dia selalu terbayang saat saya sudah pergi. Saya akan membuat dia membenci saya agar dia mudah untuk melupakan saya bahkan tidak teringat di ingatannya, saya ingin hidupnya tidak dipenuhi kesedihan:)

Aku si remaja tanggung berusia 16 tahun yang sangat susah untuk mengekspresikan perasaannya terhadap orang orang yang benar ia sayangi hanya ingin melakukan" hal sederhana "yang mungkin sering dilakukan orang lain,
‎aku ingin mengatakan aku sayang ibu dan bapak) : aku sangat sangat sangat ingin mengatakannya, saat ibu menangis aku ingin mengatakan gapapa bu "aku sayang ibu",atau disaat bapak sedang dilanda stress sebab pekerjaan yang ditanggungnya serta masalah yang selalu membebani nya "aku sayang bapak jangan sedih " sembari memeluknya erat
‎Yang ingin ku lakukan hanyalah hal sederhana buat seseorang tapi bagi ku hal sederhana itu adalah hal yang sangat berarti bagi si gadis 16 tahun yang sangat egois, pemalu, dan susah untuk mengatakan sayang terhadap kedua orang tuanya
‎Oh iya yang bisa si gadis lakukan hanya menatap orang tuanya dibalik pintu kamar sambil ikut jua menangis
‎

Jika hari ini hari terakhir aku bertemu dengan ibu, orang yang teramat aku sayangi. Maka aku akan membuatnya bersyukur karena telah berhasil mendidik aku dan membesarkan aku hingga saat ini, dan ibu juga yang membuat aku tau apa itu arti perjuangan, perjuangan saat ibu melahirkanku hingga saat ini yang masih mendukungku dalam segala kegiatan yang aku tekuni. Dan jika hari ini adalah hari terakhir aku bertemu dengan ayah, aku kan berterima kasih atas segala sesuatu yang telah ia korbankan untukku, mulai dari biaya saat aku dilahirkan hingga kini aku bersekolah. Terima kasih Yah, Bu. Aku bangga pada kalian:))

Seandainya ini hari terakhir aku bersama orang yang paling aku sayangi. Aku akan meminta kepada tuhan agar memberikan waktu untuk aku bisa bersamanya seharian penuh. Menghabiskan waktu untuk bernostalgia, berbincang, bercanda tawa, setelah itu aku akan membiarkan tuhan membawanya kembali bersamanya. Namun, jika aku boleh meminta, bawa aku juga bersama dengannya

Jika posisi yang pergi adalah dia, saya ingin membuatnya bahagia sampai waktunya pergi, selalu disampingnya sampai waktunya pergi. Membuat banyak kenangan manis untuknya. Jika posisi yang pergi adalah saya, saya akan menjauhi orang tersebut, saya tidak ingin membuatnya terlarut dalam kesedihan karena banyak kenangan manis yang dibuat bersama. Saya akan membuatnya membenci saya, sehingga dia mudah melupakan saya bahkan tidak pernah terlintas di ingatannya bahwa pernah ada saya:)

Apa yang akan kamu lakukan jika hari ini terakhir kau bisa bertemu salah satu orang yang kamu sayangi?

Akhirnya kuputusin buat ikut kuis ini. Pertanyaanya menarik dan bikin aku pas baca mau nangis. Kupikr mudah buat jawab, tapi aku salah. Ini bisa saja aku yang meninggalkan seseorang itu atau orang itu yang meninggalkanku. Kita gak tahu kapan perpisahan bakal datang, tapi seandainya aku bisa ngintip takdir itu, aku akan melakukan semua hal terbaik yang bisa kulakukan dan mengungkapkan apa yang selama ini belum kuungkapkan; rasa sayang, terimakasih, permohonan maaf, dan semua penyesalan berikut suka duka yang pernah kurasain bersamanya. Aku gak bakal berusaha buat mengingatkan untuk gak usah bersedih soal perpisahan, karena toh orang mana yang gak hancur jika berpisah dengan orang yang mereka sayangi?
Seandainya bisa memilih cara berpisah, aku ingin kami sedang memandang langit, mengobrol tentang kenangan yang kami punya dan syukuri. Menghabiskan waktu terakhir itu dengan mengobrak-abrik kisah masa lalu, membahas masa depan, menertawan kisah lucu, dan menangisi perpisahan. Hal terakhir yang ingin kulakukan adalah membiarkan kami mencoba menerima pada apapun keadaanya. Karena seberapapun usaha kita, perpisahan selalu ada. Tak peduli siapa, kapan, dan dimana. Karena toh, hidup memang begitu. Jelas bakal ada tangis, rasa bersalah, makian kepada perpisahan, tapi semoga waktu bisa menggunakan kekuasaannya, entah berhasil atau tidak. Mungkin inilah alasan perpisahan ada, karena pertemuan ada untuk mengobatinya. Sebab yang bisa kita lakukan adalah menerima. Barangkali jiwa bisa saja berpisah, tapi kenangan tidak. Mereka abadi. Sebab hal terakhir yang harus kita lakukan adalah menerima…

This comment has been removed by the author.

yang aku lakukan, sebisa mungkin mengelola waktu yang tersisa. entah itu dengan menghabiskan waktu bersama, menikmati waktu terakhir dengan berdoa ataupun melakukan hal hal yg belum sempat aku lakukan.

momen terakhir bisa menjadi bom untuk dikenang. waktu terakhir bisa berubah menjadi sesuatu yang sulit untuk dinikmati. dan dengan batas waktu yang dipunya, aku akan menghabiskan waktu tersebut dg membuat target kedepannya utk orang2 yg masih ada. semoga dg daftar tujuan yg sudah kutulis, orang yang berada dalam lingkar targetku bisa tersenyum untuk masa depannya.

Treat him/her better. Memperbaiki diri demi orang tersebut. Say apologize untuk apapun yang pernah aku lakukan, and make him/her wish come true. Sederhana, tapi bukankah hal2 sederhana juga bisa menjadi sesuatu yang memorable?

Terima kasih sudah ikutan! Ada bagi-bagi kupon lagi di http://bookishjournal.com/blogtour-valentine-grobmart-3/ . ;) Hanya sampai 14 Februari!